Home
Links
Contact
About us
Impressum
Site Map?


Afrikaans
عربي
বাংলা
Dan (Mande)
Bahasa Indones.
Cebuano
Deutsch
English-1
English-2
Español
Français
Hausa/هَوُسَا
עברית
हिन्दी
Igbo
ქართული
Kirundi
Kiswahili
മലയാളം
O‘zbek
Peul
Português
Русский
Soomaaliga
தமிழ்
తెలుగు
Türkçe
Twi
Українська
اردو
Yorùbá
中文



Home (Old)
Content (Old)


Indonesian (Old)
English (Old)
German (Old)
Russian (Old)\\

Home -- Indonesian -- 19-Good News for the Sick -- 049 (Jesus the Messiah’s Resurrection)
This page in: -- English -- French -- Hausa -- Igbo -- INDONESIAN -- Somali -- Yoruba

Previous Chapter -- Next Chapter

19. Kabar Baik bagi Mereka yang Sakit
BAGIAN 3 - ALLAH MENYEMBUHKAN HARI INI
8. KEMATIAN DAN KEBANGKITAN SANG MESIAS: OBAT ALLAH UNTUK DOSA DAN KEMATIAN
A. Catatan Alkitab

c) Kebangkitan Yesus sang Mesias


Benar, Yesus telah mati dan dikuburkan. Namun, pada kenyataannya, kematian-Nya menandai titik balik dalam seluruh sejarah, awal dari sebuah era yang baru. Inilah yang terjadi:

"Setelah hari Sabat lewat, menjelang menyingsingnya fajar pada hari pertama minggu itu, pergilah Maria Magdalena dan Maria yang lain, menengok kubur itu. Maka terjadilah gempa bumi yang hebat sebab seorang malaikat Tuhan turun dari langit dan datang ke batu itu dan menggulingkannya lalu duduk di atasnya. Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih bagaikan salju. Dan penjaga-penjaga itu gentar ketakutan dan menjadi seperti orang-orang mati. Akan tetapi malaikat itu berkata kepada perempuan-perempuan itu: "Janganlah kamu takut; sebab aku tahu kamu mencari Yesus yang disalibkan itu. Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring. Dan segeralah pergi dan katakanlah kepada murid-murid-Nya bahwa Ia telah bangkit dari antara orang mati. Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia. Sesungguhnya aku telah mengatakannya kepadamu." Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya kepada murid-murid Yesus. Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka dan berkata: "Salam bagimu." Mereka mendekati-Nya dan memeluk kaki-Nya serta menyembah-Nya. Maka kata Yesus kepada mereka: "Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan di sanalah mereka akan melihat Aku." (Matius 28:1-10)

Ya, kematian Yesus di kayu salib menandai titik balik dalam sejarah, awal dari sebuah era yang baru. Karena kematian bertemu dengan Yesus sang Mesias, Sang Penguasa Kehidupan dan Firman Allah yang hidup, di atas kayu salib! Maut menguasai Yesus tetapi tidak dapat menahan-Nya dalam cengkeramannya yang dingin dan permanen! Pada hari Minggu, hari ketiga setelah Dia mati, Dia mengalahkan maut dengan bangkit dari antara orang mati! Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk mengambilnya kembali (Yohanes 10:17), seperti yang telah dinubuatkan-Nya sendiri. Melalui kematian Mesias, Allah telah mengalahkan maut!

Sekarang, bayangkan para murid setelah kebangkitan Yesus. Murid-murid Yesus, yang tadinya bingung dan patah hati karena kematian Yesus, menjadi penuh sukacita dan percaya diri. Mereka tidak lagi bersembunyi di balik pintu yang tertutup, ketakutan oleh musuh-musuh mereka. Dengan berani mereka berjalan di jalanan, menceritakan ajaran dan perbuatan Yesus yang luar biasa, memproklamirkan Dia sebagai Mesias dan Juruselamat mereka. Mereka mengingat bagaimana Dia telah mengatakan kepada mereka bahwa Mesias harus menderita dan mati dan bangkit dari antara orang mati. Kata-kata itu, ketika pertama kali diucapkan-Nya, terdengar seperti omong kosong. Setelah kebangkitan-Nya, kata-kata yang sama itu pun menjadi hidup dan bersayap. Jumat yang buruk menjadi Jumat Agung! Tragedi berubah menjadi berkat!

www.Grace-and-Truth.net

Page last modified on October 21, 2024, at 05:13 AM | powered by PmWiki (pmwiki-2.3.3)