Mobile device - Print - Bottom

Previous Chapter -- Next Chapter

B. Roh Kudus Allah Memampukan Para Pengikut Yesus untuk Melanjutkan Pelayanan-Nya

---

Namun, apa yang terjadi setelah Yesus meninggalkan dunia ini? Setelah Yesus naik ke surga, dari mana Dia berasal, para rasul dan murid-Nya meneruskan pelayanan-Nya dengan memberitakan dan mengajarkan bahwa Yesus adalah Mesias. Mereka meyakinkan orang-orang bahwa Yesus adalah Mesias yang telah lama dinanti-nantikan yang telah dijanjikan oleh Allah untuk diutus. Semua ini telah dilaporkan dengan jelas, dengan pertolongan Roh Kudus Allah, dalam tulisan Lukas yang kedua yang disebut Kisah Para Rasul. Dalam Kisah Para Rasul 10, Lukas menceritakan bagaimana Petrus, salah satu rasul Yesus, menjelaskan kepada seorang perwira Romawi (bukan perwira yang kita baca di Bab 6) bagaimana para nabi di antara Bani Israel telah menubuatkan kedatangan Mesias dan bagaimana Yesus menggenapi nubuat-nubuat tersebut. Pada suatu ketika, Petrus menyatakan: “Kamu tahu tentang segala sesuatu yang terjadi di seluruh tanah Yudea, mulai dari Galilea, sesudah baptisan yang diberitakan oleh Yohanes, yaitu tentang Yesus dari Nazaret: bagaimana Allah mengurapi Dia dengan Roh Kudus dan kuat kuasa, Dia, yang berjalan berkeliling sambil berbuat baik dan menyembuhkan semua orang yang dikuasai Iblis, sebab Allah menyertai Dia.” (Kisah Para Rasul 10:37,38; lihat Daftar Istilah, Yohanes Pembaptis.)

Apa yang dilaporkan Petrus tentang Yesus, pengurapan-Nya dengan Roh Kudus dan karya-karya-Nya, Petrus telah melihatnya. Dapatkah Anda bayangkan kenangan luar biasa yang ia miliki ketika ia mengingat pelayanan kesembuhan Yesus: begitu banyak peristiwa ketika orang buta melihat, orang tuli mendengar dan berbicara, orang lumpuh berjalan, orang yang dirasuk roh jahat dilepaskan, orang kusta ditahirkan - dan, ya, peristiwa-peristiwa ketika orang yang sudah meninggal dihidupkan kembali, orang yang sudah tidak dapat disembuhkan menjadi sembuh! Untuk semua ini juga, kata Petrus, Allah telah mengurapi Yesus dengan Roh-Nya untuk menjadi Mesias, yang telah dijanjikan oleh para nabi, yang melaluinya dan di dalam Dia Allah sendiri hadir di tengah-tengah umat-Nya.

Mobile device - Print - Top